INILAH.COM, Lembang - Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Agustina Piryanti, mengklaim, warga KBB yang sudah terbebas dari buta aksara mencapai 97%. Dengan kata lain, prosentase warga buta aksara cukup kecil, walaupun di setiap kecamatan masih ada kasus tersebut.
Menurut Agustina, sejak dilakukan program penuntasan buta aksara pada 2007 lalu, angka buta aksara di KBB yang mencapai sekitar 17.000 orang terus menurun. Pada tahun 2012, jumlah warga yang belum terbebaskan dari buta aksara hanya tersisa sekitar 2.000 sampai 3.000 orang.
"Tiap tahun kami menganggarkan untuk mengentaskan buta huruf. Jika tahun lalu jumlahnya sekitar 500-800, di tahun ini kami menargetkan 335 kelompok yang tiap kelompoknya terdiri dari 10 orang," kata Agustina saat ditemui usai kegiatan Hari Aksara Internasional di Lembang, Selasa (6/11/2012).
Sementara itu, berdasarkan data keaksaraan dasar di KBB, Kecamatan Cipeundeuy memiliki angka yang paling tinggi yaitu sebanyak 1.127 orang. Sedangkan untuk kecamatan lainnya masing-masing Lembang 490, Parongpong 144, Cisarua 100, Cikalongwetan 188, Cipatat 118, Padalarang 90, Ngamprah 248, Batujajar 250, Cihanpelas 670, Cililin 770, Sindangkerta 362, Cipongkor 337, Gununghalu 229, Rongga 278, dan Saguling 138.[ang]
Anda sedang membaca artikel tentang
Disdikpora KBB Klaim 97% Warga KBB Melek Aksara
Dengan url
http://pendidikanseo.blogspot.com/2012/11/disdikpora-kbb-klaim-97-warga-kbb-melek.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Disdikpora KBB Klaim 97% Warga KBB Melek Aksara
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Disdikpora KBB Klaim 97% Warga KBB Melek Aksara
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar