INILAH.COM, Bandung - Setelah meraih penghargaan dari Wali Kota Bandung Dada Rosada, SMPN 16 Bandung mendeklarasikan diri sebagai Sekolah Peduli Budaya Sunda.
"Sabtu (14/7/2012), kami mendapatkan penghargaan dari Wali Kota Bandung sebagai salah satu sekolah yang turut melestarikan budaya Sunda. Maka dari itu sekarang ini, SMPN 16 Bandung mendeklarasikan diri sebagai Sekolah Peduli Budaya Sunda," kata Kepala Sekolah SMPN 16 Bandung Jajang Hernawan saat ditemui wartawan di Jalan PHH Mustofa, Kota Bandung, Jumat (12/10/2012).
Jajang mengatakan dengan digelarnya deklarasi ini, dapat diartikan bahwa SMPN 16 Bandung merupakan sekolah yang menunjukkan eksistensinya dalam melestarikan budaya Sunda.
"Selain itu, SMPN 16 Bandung adalah sekolah pertama penerima penghargaan atas prestasi pengembangan budaya dan bahasa Sunda dari Wali Kota Bandung," ungkapnya.
Jajang menjelaskan deklarasi Sekolah Peduli Budaya Sunda ini, sebagai bentuk dukungan terhadap program Wali Kota Bandung yang didukung terbitnya Perda soal Bahasa Sunda beberapa waktu lalu. "Maka dari itu dengan terbitnya Perda tersebut, kami wujudkan di SMPN 16 Bandung," ujarnya.
Sepertihalnya yang tertuang dalm Perda, lanjutnya, yang diharuskan setiap hari Rabu harus menggunakan bahasa Sunda. "Hal tersebut sudah kami laksanakan. Para siswa dan guru setiap hari Rabu di sekolah kami wajib menggunakan bahasa sunda," jelasnya.
Di sisi lain di SMPN 16 Bandung, kata dia, memang difokuskan terhadap pengembangan seni dan budaya Sunda. Hal tersebut ditunjukkan dengan adanya ekstra kurikuler pupuh, tari jaipong, dan,angklung.[jul]
Anda sedang membaca artikel tentang
SMPN 16 Deklarasikan Sekolah Peduli Budaya Sunda
Dengan url
http://pendidikanseo.blogspot.com/2012/10/smpn-16-deklarasikan-sekolah-peduli.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
SMPN 16 Deklarasikan Sekolah Peduli Budaya Sunda
namun jangan lupa untuk meletakkan link
SMPN 16 Deklarasikan Sekolah Peduli Budaya Sunda
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar